aku ilalang yang tumbuh bebas di alam
tumbuh dari Salabintana sampai Mandalawangi
menemani mereka para pendaki
berbagi cerita tentang anak - anak jalanan yang mengais receh demi receh
aku berbeda dengan dirimu
yang penuh dengan keteraturan
atau garis - garis linier pada kertas putih itu
jalanan dan alam duniaku
disanalah aku hidup
tanpa rumah,
yang ada hanya langgar kecil tempat kami istirahat
aku ingin dinamis
bergerak dari satu lembah ke lembah lain
atau mengarungi satu samudera ke samudera lain
menyapa alam yang indah
bertengger di puncak para dewa
No comments:
Post a Comment